Memberanikan diri tanpa modal apapun hanya bangga sebagai orang muda kadang-kadang penuh semangat dan motifasi tinggi namun tidak jarang berujung pada menjadi tanaga sukarela saja.
Terus gimana dong Pak saleh...??? Saya sebagai seorang "muda" agak kurang sependapat dengan apa yang telah di utarakan di atas. "Yang Muda di pandang sebelah mata" mungkin itu yang tersirat dalam artikel anda. Pertanyaannya : Apakah untuk menjadi seorang "caleg" harus ber"modal"kan banyak?, mohon maaf jika modal disini tidak di jelaskan sedemikian rupa bisa jadi salah mengartikan arti sesunggunya (ya... itu tergantung pada siapa yang baca artikel anda, yah tergantung dari intelektualitas pembaca, absurd?). Lalu bagaimana untuk kaum muda seperti kami? yang hanya punya motifasi serta keinginan untuk "memperbaiki" nasib bangsa ini ?!? Apakah perlu menunggu warisan dari nenek moyang kami? ataukah hanya bisa meratapi bahwa kami masih terlalu muda?
"Pak Tua sudahlah Engkau sudah terlihat lelah Pak Tua sudahlah Kami mampu untuk bekerja Pak Tuaa………."
Sekarang, kita semua tau kalaw yang tua seharusnya istirahat dan berikanlah kesempatan yang lebih muda untuk berkarya, gmana caranya? Dukung pemuda2 sperti kami yang mampu dan mempunyai motifasi untuk "menyehatkan bangsa"....
Dont be sad! ini hanya keinginan kami yang muda... (jangan di anggap serius bagi anda yang merasa "tua")
Postingan
5 komentar:
coba nyalonkan diri jadi caleg gitu lho....
Akukan masih kecil jadi belom boleh jadi caleg,kecil maksudnya,kecil ilmu,kecil pengalaman,kecil uamg,dan kecil nyali he..he.he.
... kayanya yg dua terakhir aja dexh ...
Terus gimana dong Pak saleh...???
Saya sebagai seorang "muda" agak kurang sependapat dengan apa yang telah di utarakan di atas. "Yang Muda di pandang sebelah mata" mungkin itu yang tersirat dalam artikel anda.
Pertanyaannya : Apakah untuk menjadi seorang "caleg" harus ber"modal"kan banyak?, mohon maaf jika modal disini tidak di jelaskan sedemikian rupa bisa jadi salah mengartikan arti sesunggunya (ya... itu tergantung pada siapa yang baca artikel anda, yah tergantung dari intelektualitas pembaca, absurd?).
Lalu bagaimana untuk kaum muda seperti kami? yang hanya punya motifasi serta keinginan untuk "memperbaiki" nasib bangsa ini ?!?
Apakah perlu menunggu warisan dari nenek moyang kami?
ataukah hanya bisa meratapi bahwa kami masih terlalu muda?
"Pak Tua sudahlah
Engkau sudah terlihat lelah
Pak Tua sudahlah
Kami mampu untuk bekerja
Pak Tuaa………."
Sekarang, kita semua tau kalaw yang tua seharusnya istirahat dan berikanlah kesempatan yang lebih muda untuk berkarya, gmana caranya?
Dukung pemuda2 sperti kami yang mampu dan mempunyai motifasi untuk "menyehatkan bangsa"....
Dont be sad! ini hanya keinginan kami yang muda... (jangan di anggap serius bagi anda yang merasa "tua")
CoBa Pak SaLe Yg JdI CaLeG...
BiAr MaNtAp....
hAhAha...
Posting Komentar